Lets simak yaw,,,,
Cewek ini bernama lengkap RINANTI RIANE MASRI. Panggilan ORIN. MASRI merupakan penggalan dari nama ayahnya yakni bapak MASRI. Segelumit cerita tentang kehidupan ORIN telah banyak UJIB™ dengar dari mulut cewek penyuka benda – benda lucu ini. Banyak hal tak terduga yang hanya mau diceritain ORIN ke sahabat – sahabatnya.
Awal mula UJIB™ kenaldengan ORIN itu waktu semester I kelas X.3 SMANTEN Padang di tahun 2008. Kala itu, UJIB™ untuk piket pertama kalinya dapat giliran yang sama dengan ORIN. Kesan pertama yang UJIB™ tangkep ya,,,, ORIN itu orangnya baik sih. “UJIB™, UJIB™ angkek kursiyo…” dengan nada suara yang sangat lembut. Kemudian UJIB™ balas hanya dengan anggukan. Maklum waktu itu kesan pertama yang orang – orang dapet dikelas UJIB™ waktu itu UJIB™ orangnya calm, baik, alim. Pokoknya berbalik fakta dengan yang sebenarnya.walaupun sih penilaian orang itu relatif, nggak UJIB™ pikirin banget…
Waktu terus berlalu hingga penerimaan rapor MID semester. Karena rata – rata nilainya “lumayan” anjlok, kepaksa deh Buk SOS (walas kami waktu itu) mengacak tempat duduk kami. Sehingga aku berada pada urutan yang paling depandan urutan kelompok kedua dari pintu masuk. Apapun yang terjadi waktu UJIB™ pasrah, sampai akhirnya dibelakang UJIB™ duduklah sepasang sahabat yaitu ORIN dan SHILVA.
Sebelumnya UJIB™ udah mengenal SHILVA atau yang kerap dipanggil UVA. Dulu kami pernah 1 kursus, jadi secara tidak langsung seenggaknya kenal dikit lah. Dan sebuah fakta mengejutkan yang membuat UJIB™ kaget, ternyata SHILVA itu sahabatan dengan sahabat UJIB™ dari kecil namanya DIAH(Mardiah). Otomatis dah bikin hubungan UJIB™ sama UVA jadi lebih dekat.
Ke ORIN lagi, dari yang awalnya urusan pinjam – meminjam, akhirnya bicara – bicara hal yang pribadi, yaa…. Mulai deh tuh persahabatan. Banyak hal dari ORIN yang kadang – kadang membuat UJIB™ bersemangat. Satu hal yang UJIB™ kagum dari ORIN selama bersahabat dengannya adalah dia udah mulai konsisten untuk memakai “JIBAB”. Padahal sebelum – sebelumnya untuk urusan pakai JILBAB ya kadang – kadang saja. Hal itu tak lain dan tak bukan karena ada SHILVA yang udah “mantap” memakai jibab. Ada pepatah yang mengatakan, “Bakawan jo maliang, saindak – indaknyo pandai mancilok, bakawan jo urang santiang sanidak – indaknyo pandai baiyo”. Mungkin karena hal tersebut dan anjuran – anjuran UJIB™ kali yee…. (hahaha,,,, PEde banget). Tapi alhamdulillah deh, bisa membantu orang lain untuk berbuat baik. Setiap acara yang UJIB™ ikut sama SHILVA sama ORIN, insyaallah ORIN pake jilbab. Mudah – mudahan selalu pake jilbab ya RIN,,,,
Dan mudah – mudahan silaturrahim UJIB™ sama ORIN semakin baik dan kokoh untuk kedapannya. Amin….


UJIB™ usahakan selama 5 bulan ini, UJIB™ tetap tegar, tawakkal dan istiqomah. Hal - hal yang menyangkut kepahitan hidup, udah UJIB™ telan dalam - dalam. Tidak mau berlama - lama dalam keterpurukan. JEBLOG pasti udah baca DIARY UJIB™ yang sebelumnya kan? Kalian udah tau kan gimana? Ternyata hasilya "sama" ama nilai rapor yang udah UJIB™ terima. Ya... lagi - lagi sabar, tegar, tawakkal dan istiqomah aja deh... Tau aja ya, untuk semester 1 ini UJIB™ dapet ranking 27 (dua puluh tujuh), lumayan membanggakan walaupun ya, tau aja lah.... Dari semester sebelumnya 13 jadi 27, gimana tuh perasaan kalian? hancur nggak? Tapi no problem. Masih ada semester 2, masih ada cahaya buat menuju sebuah mimpi. UJIB™ juga sempat merenung tentang FILM "LASKAR PELANGI". Film garapan MIRA LESMANA dan INDRA LESMANA yang mengisahkan tentang semangat belajar di pulau Belitung (kalo nggak salah ya). Walaupun belajar dalam keadaan ya... bisa dibilang sangat memprihatinkan, semngat mereka tetap berkobar seiring berjalannya dimensi waktu. Itu baru dari gambaran UJIB™, soalnya UJIB™ cuma nonton trailernya belum FILM FULL.



