Malam JEBLOGERS!!!
Boston, Sejak diserang monyet pada tahun 2009, seorang perempuan di AS kehilangan tangan dan menjadi buta karena seluruh wajahnya hancur. Kini setelah menjalani face lift, perempuan itu memiliki wajah baru yang disumbangkan oleh seorang donor.
Charla Nash, perempuan 57 tahun asal Amerika Serikat itu diserang monyet seberat 91 kg yang dipelihara seorang temannya. Akibat amukan monyet tersebut, Nash kehilangan tangan dan mengalami kerusakan parah di wajah terutama bibir, hidung dan mata.
Selain cacat permanen, Nash juga mengalami kebutaan karena matanya rusak parah dan tidak bisa diperbaiki. Secara keseluruhan, wajahnya tidak sekedar rusak tetapi hancur karena hidung serta bibirnya nyaris tidak berbentuk setelah dicakar-cakar oleh si monyet.
Monyetnya sendiri akhirnya ditembak mati oleh polisi yang berusaha menyelamatkan Nash.
Dua tahun kemudian, tepatnya Mei 2011 Nash mendapatkan donor organ yang menyumbangkan mata, tangan dan material lain untuk mengembalikan wajahnya yang sudah tidak berbentuk. Identitas donor perempuan itu dirahasiakan, termasuk statusnya apakah masih hidup atau sudah meninggal.
Operasi permak wajah atau face lift selama 20 jam segera dilakukan di Brigham and Women's Hospital di Boston pada bulan Mei itu juga. Sedikitnya 30 orang yang terdiri dari dokter spesialis, perawat dan ahli anestesi bergabung dalam tim yang menangani Nash.
Setelah melewati masa penyembuhan, Nash akhirnya menampakkan diri dengan wajah barunya. Memang tidak secantik wajah aslinya, namun jauh lebih baik dari wajah yang rusak dan yang terpenting semua organ bisa berfungsi dengan normal terutama hidung dan mulutnya.
"Saya akan dapat mencium bau lagi, bisa makan dengan normal. Saya tidak cacat lagi, saya punya bibir dan sudah bisa bicara. Saya bisa mencium dan memeluk orang yang saya cintai," ungkap Nash seperti dikutip dari Reuters, Jumat (12/8/2011).
Sayangnya ada satu yang gagal, yakni pencangkokan telapak tangan. Pemasangan tersebut sempat dikira sukses, namun belakangan tidak berfungsi dan malah memicu komplikasi pneumonia sehingga harus dipotong lagi dan harus menunggu donor baru jika pencangkokan itu mau diulang.
Di Amerika Serikat, operasi Nash ini tercatat sebagai face lift ke-3 yang pernah dilakukan dan seluruhnya dilakukan di rumah sakit yang sama. Sedangkan di seluruh dunia, negara pertama yang sukses melakukan operasi face lift secara total di seluruh wajah dilakukan adalah Spanyol pada 2010.
You Might Also Like :
0 cuapan:
Posting Komentar